Pagar Alam, MS – Pemerintah Kota Pagar Alam menyerahkan bantuan sistem rantai makanan (Chest Freezer) dan sarana peralatan pengelolaan kepada 9 kelompok Pengelolahan dan Pemasaran (Poklahsar) dan bantuan pakan bibit dan percontohan Budidaya Ikan kepada 14 Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan).
Adapun bantuan tersebut dialokasikan kepada Poklahsar joyone bareng-bareng, meringang serumpun yaya, apzi, mina anggrek, sakana, al-barokah, kerupuk agsa besemah, upi begati kite bejaye dan upi mas bro besemah. Sedangkan untuk kelompok Pokdakan sepakat dusun tanjung payang, sampurna alam, sepakat, talang petai besemah, mekar jaya, cipta karya, alun dua indah, harapan desa cawang baru, mina kedali, tebat bengkuang, mina dalo, anugrah serunting, pasundan besemah dan pokdakan seganti.
Walikota Alpian Maskoni menjelaskan, dengan adanya sinergitas antara Kementerian Kelautan dan Perikanan RI dengan Pemkot Pagar Alam, sehingga dapat menyalurkan bantuan ini lansung kepada masyarakat Kota Pagar Alam.
“Saya berharap bantuan ini bisa bermanfaat secara optimal, serta dapat membuka peluang pekerjaan dan menumbuhkan wirausaha baru bagi masyarakat Kota Pagar Alam,” ujarnya, Senin (31/10/2022).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKP2) Pagar Alam Ir Hj Zaitun menyampaikan bantuan yg diberikan berupa pakan, bibit, tabung oksigen, keranjang ikan, timbangan, freezer dan pendukung lainnya. “Bantuan ini bertujuan untuk membantu meningkatkan mutu produk perikanan atau meningkatkan volume produksi olahan dan nilai tambah produk hasil olahan serta menjamin keamanan pangan di Kota Pagar Alam,” ungkapnya.
Sementara Okta Novianto S St.Pi, selaku Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan dan Pengelolaan Perikanan di Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKP2) Kota Pagar Alam menambahkan Bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dijaga agar dapat menjadi usaha yang berkelanjutan.
Hengki Salah satu Ketua Kelompok Budidaya Ikan mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Pagar Alam melalui dinas terkait yang telah memberikan bantuan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat dan sangat membantu dalam meningkatkan hasil produksi budidaya ikan agar hasil dan mutu tetap terjaga,” pungkasnya. (Len)
