PALEMBANG – Keselamatan perjalanan kereta api menjadi prioritas utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang. Sebagai bentuk komitmen, KAI Divre III secara rutin melaksanakan kegiatan Manajemen Safety Walkthrough (MSWT), yakni inspeksi lapangan oleh jajaran manajemen untuk memastikan kondisi prasarana serta kepatuhan prosedural kerja para petugas di lapangan.
Pada Kamis (19/06/2025), jajaran manajemen KAI Divre III Palembang melakukan MSWT dengan menyusuri jalur rel dari Stasiun Kertapati menuju Stasiun Kramasan. Kegiatan ini tidak hanya sebatas inspeksi fisik seperti pemeriksaan kondisi jalur rel, sistem persinyalan, wesel, hingga saluran drainase, tetapi juga bertujuan sebagai langkah korektif jika ditemukan potensi risiko yang dapat mengganggu keselamatan operasional.
“Kami ingin memastikan bahwa semua telah berjalan sesuai prosedur, baik pekerjaan yang telah dilaksanakan maupun kondisi prasarana di lintas. Yang tidak kalah penting, kami ingin hadir bersama tim di lapangan, mendengarkan dan memenuhi apa yang mereka alami dan butuhkan,” ujar Aida Suryanti, Manager Humas KAI Divre III Palembang.
Aida menekankan, MSWT tidak hanya berfokus pada aspek teknis. Kegiatan ini juga menjadi sarana membangun komunikasi dua arah antara manajemen dan petugas operasional, untuk memperkuat kesadaran bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab bersama seluruh insan KAI.
“Meski secara langsung tidak berkaitan dengan pekerjaan teknis, namun keselamatan adalah tanggung jawab bersama. Kehadiran kami di lapangan adalah bentuk dukungan moral serta komitmen bersama menjaga keselamatan operasional KA,” tegasnya.
Menurut Aida, kegiatan MSWT dilaksanakan secara berkala di seluruh lintas wilayah kerja Divre III Palembang. Frekuensinya akan ditingkatkan saat momen-momen penting seperti angkutan Lebaran, Natal dan Tahun Baru, musim hujan, libur panjang, atau saat intensitas perjalanan meningkat. Tujuannya jelas: memberikan jaminan keamanan bagi penumpang dan menciptakan kondisi kerja yang optimal bagi petugas.
Tidak hanya inspeksi, kegiatan MSWT juga disertai aksi nyata berupa bersih lintas. Petugas mengumpulkan sampah rumah tangga yang dibuang warga di sekitar jalur rel, membersihkan saluran air, dan memasang papan larangan agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan di area tersebut.
“KAI mengimbau kepada masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar jalur KA untuk tidak membuang sampah rumah tangganya di sekitar jalur KA yang dapat mengganggu keandalan prasarana dan merusak lingkungan,” ujar Aida mengingatkan.
Selain itu, dilakukan pula penebasan pohon dan tanaman liar yang berpotensi mengganggu pandangan masinis terhadap rambu dan semboyan KA. Langkah ini bertujuan memastikan sinyal visual tetap terbaca jelas, guna menghindari potensi gangguan dalam perjalanan kereta.
“Melalui langkah strategis dan nyata ini, kami berharap seluruh perjalanan kereta api di wilayah Divre III Palembang dapat berjalan dengan selamat, aman, lancar, dan terkendali. Harapannya, pelanggan kereta api merasa tenang dan nyaman selama dalam perjalanan,” tutup Aida. (rilis)